Riansyah
Lamongan, - Dandim 0812/Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan terus berupaya mendukung program ketahanan pangan nasional dengan memantau langsung perkembangan Kampung Pangan Terpadu yang ada di Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan.
Kunjungan itu, dilakukan untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program tersebut.
Dalam kunjungannya, Letkol Wira menyebut jika Kampung Pangan Terpadu merupakan salah satu inisiatif untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat desa.
“Kami ingin memastikan bahwa program Kampung Pangan Terpadu di Desa Jotosanur berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi warga. Ini adalah bentuk nyata dukungan TNI dalam menciptakan kemandirian pangan di tingkat desa, ” ujarnya. Rabu (15/01/2025).
Selama kunjungan, Dandim Lamongan meninjau berbagai kegiatan yang dilakukan oleh warga, seperti pembudidayaan tanaman hortikultura, peternakan, dan pengelolaan limbah organik yang diolah menjadi pupuk kompos. Beberapa warga juga mengembangkan usaha tani berbasis pertanian organik yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Dandim juga memberikan apresiasi kepada warga Desa Jotosanur yang telah bekerja keras dalam mengembangkan program Kampung Pangan Terpadu ini.
“Kami melihat antusiasme yang luar biasa dari warga desa dalam menjalankan program ini. Semoga dengan keberhasilan ini, Desa Jotosanur dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya dalam menciptakan ketahanan pangan yang mandiri, ” tambahnya.
Kampung Pangan Terpadu sendiri merupakan program yang digagas oleh pihak Kodim Lamongan. Program itu bertujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan serta meningkatkan produktivitas pertanian dan peternakan secara berkelanjutan, guna menciptakan kemandirian pangan dan mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar desa.
“Ke depan, Kodim Lamongan berharap agar program Kampung Pangan Terpadu di Desa Jotosanur bisa terus berkembang dan menjadi model bagi desa lainnya di Kabupaten Lamongan, ” jelasnya. (*)
